PEREKONOMIAN INDONESIA
A. PROSES DINAMIKA PEMBANGUNAN SUATU NEGARA DITENTUKAN OLEH :
1. Faktor Internal
- Kondisi pisik
- Lokasi geografi
- Jumlah dan kualitas SDA
- Kualitas SDM yang dimiiliki
- kondisi awal sosial ekonomi
2. Faktor Eksternal
- Perkembangan tekhnologi
- Ekonomi dan politik dunia
- Keamanan global
B. PEROIDE DEMOKRASI PARLEMENTER
- kabinet Hatta, Desember.1949 - September.1950
- Kabinet Natsir, September. 1950 - Maret 1951
- Kabinet Sukiman, April 1951 - Februari 1952
- Kabinet Wilopo, Maret 1952 - Juni 1953
- Kabinet Ali, 1 Agustus 1953 - Juli 1955
- Kabinet Burhanudin, Agustus 1955 - Maret 1956
- Kabinet Ali 2, April 1956 - Maret 1957
- Kabinet Juanda, Maret 1957 - Agustus 1959
KABINET HATTA 1949 - 1950
Pakar ekonomi profesional
Reformasi moneter
- Devaluasi mata uang
- Pemotongan uang uang yang beredar
Keluaran De Javasche Bank nominal 2,5 golden Indonesia keatas sampai dengan bulan Mei 1951
KABINET NATSIR 1950 - 1951
Syarifuddin Prawinagara - MENKAU
Sumitro Joyohadikusumo - MENPERINDAG
Dirumuskannya rencana urgensi perekonomian (RUP)
Program Benteng
RUP Tidak sempat dilaksanakan dalam Kabinet Natsir
Surplus neraca pembayaran
KABINET SUKIMAN 1951 - 1952
Nasionalisasi De Javsche Bank menjadi Bank Indonesia
Neraca pembayaran defisit
Persutujuan keamanan versama dengan Amerika Serikat
KABINET WILOPO 1952 - 1955
Diperkenalkan konsep anggaran berimbaang ( Balancad Budget) dalam APBN
Melanjutkan program RUP termasuk program Benteng
Menekan pengeluaran pemerintah sampai dengan 2.5%
Cadangan devisi merosot tajam